Februari 20, 2013   Surat-surat

(Ketiga) Sejumlah Pertanyaan untuk +1

Berikut beberapa pertanyaan yang akan kami bahas, semoga dapat bermanfaat. Sekiranya dapat menjadi referensi sederhana untuk menjadi deleg...

Berikut beberapa pertanyaan yang akan kami bahas, semoga dapat bermanfaat. Sekiranya dapat menjadi referensi sederhana untuk menjadi delegasi yang jauh lebih baik. 

*

ANITA, BENGKULU

Saya belum paham untuk seleksi psikologi sama tes bakat, apa mesti menari? Dan tariannya mesti tari daerah lokal tempat tes atau tari / seni tradisional dari daerah yang ada di Indonesia? Misalnya saya dari Bengkulu tapi menampilkan tari saman dari Aceh, di perbolehkan tidak?

Pendapat saya pribadi, alangkah baiknya kamu menguasai atau mengerti akan kesenian khas provinsi kamu. Atau tempat di mana kamu ikut tes.  

Perumpamaannya, kalau saya mau beli jaket, pasti cari ukuran  yang pas dengan tubuh saya, tidak tketat atau longgar. Buat diri kamu pas dengan kondisi yang ada, maksud saya tempat di mana kamu ikut seleksi nantinya. 

Nah, ketika kamu punya sesuatu yang khas, entah tarian atau pertunjukan lainnya dari provinsi kamu, selanjutnya kamu bisa menampilkan kesenian dari luar provinsi kamu dan akan menjadi nilai tambah untuk kamu. 

Semuanya di perbolehkan, tak ada larangan bahwa kamu mesti begini dan begitu. Namun saran saya, kalau misal kamu daftar di Bengkulu, jadilah perwakilan yang sebenar-benarnya memperlihatkan ke-BENGKULU-an kamu. 

Ada tips khusus gak, biar bisa lolos dan bersaing sportif sama kandidat lainnya?

Tips khusus dari saya, minta restu dan doa dari orang sekitar. Doa spesial dari orang tua, tentunya. 

Kemudian, seberapa banyak pun pendaftar nantinya kamu mesti menangkap energi positf mereka. Dalam artian, buat mereka menjadi pemicu agar kamu terus berusaha menjadi lebih baik. Semakin tangguh lawan kita, maka peluang kita menjadi kuat akan jauh lebih besar. 

Dan optimis, #optimism

Untuk Tes Psikologi fokusnya ke mana?

Fokus ke hati kamu, 

Ketulusan, dan nilai-nilai murni yang tumbuh kemudian lahir dari keseharian kamu, perlihatkan itu. 

Jadi diri sendiri di tes psikologi, lepaskan topengmu.

Sebenarnya untuk peluang negara yang dituju itu mempengaruhi juga gak sama bakat yang di miliki?

Ada kemungkinan seperti itu, tergantung dari kebijakan tim seleksi. Namun, jika saya yang jadi tim seleksi tentu akan melihat background atau pribadi kamu dan melihat pilihan kamu, apa sesuai atau tidak. Jika sesuai dan kamu memang pantas, tentu kamu akan jadi delegasi. Insya Allah.

Ok, terima kasih atas pertanyaannya. Kalau sudah jadi delegasi, kabari ya. :)

*

CANDRA, LAMPUNG

Belajar wawasan nusantara dari mana? Kalau dari internet boleh minta linknya dong, kalau dari buku, apa judul dan pengarangnya?

Oke Candra, masalah wawasan nusantara kita bisa belajar dari berbagai media. 

Untuk mempersingkat dan memudahkan kamu, saya langsung berikan tips saja; Silakan update terus kondisi dan kejadian yang ada di Indonesia,  rajin nonton berita di tv atau baca surat kabar. Semoga di mengerti.

Waktu TALENT SHOW, mas wawan nunjukin bakat apa? nyanyi lagu daerah kah? Or even traditional Dance?

Pada saat pertunjukan kesenian, banyak yang lebih hebat dari saya. Bakat saya mungkin cuma tampil apa adanya, perlihatkan apa yang kamu miliki, alami. 

Saya dulu main gitar, bernyanyi, ada harmonika juga, dan main alat musik tradisional. Temukan cara kamu sendiri, kalau bisa pikirkan apa yang tak pernah di pikirkan orang lain. Dan jadilah berbeda dan terbaik. 

Semoga tahun ini kamu yang terpilih. 

 #optimism

*

Sekian, jika masih ada silakan mengenal +1. Dengan senang hati kami akan membaca surat-surat yang ada.